 BANDUNG -- Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, bakal dipenuhi bobotoh Persib Bandung, malam ini. Maklum, mereka ingin jadi saksi aksi terakhir Persib di kandang pada putaran pertama melawan Persita Tangerang. Kemenangan menjadi target yang tak bisa ditawar untuk mewujudkan ambisi masuk posisi lima besar.
Selain membidik kemenangan, “Maung Bandung” berjanji akan tampil atraktif untuk menghibur bobotoh. Kemenangan besar menjadi impian Eka Ramdani dan kawan-kawan. Maklum, selain rekor pertemuan berpihak ke Persib dengan tujuh kali menang, dua kali imbang, dan lima kali tumbang sejak musim 2001, kondisi Persita juga sedang limbung. Mereka baru saja dikalahkan Persitara 0-3.
"Kami harus memanfaatkan momentum bagus ini. Kemenangan dengan skor besar akan membantu kami masuk posisi lima besar,” ucap Jaya Hartono, pelatih Persib. “Tapi, kami tak boleh menganggap remeh Persita. Mereka tetap punya potensi untuk bikin kejutan,” Eka menjelaskan.
Persib memang harus hati-hati. Apalagi, mereka pernah mempunyai mimpi buruk ketika dikalahkan Persita 1-2 di kandang pada musim 2003. Absennya, Atep karena belum sembuh usai kecelakaan lalu lintas dan masih cederanya Waluyo juga harus diantisipasi Jaya Hartono. Apalagi, Persita datang dengan membawa mantan pemain Persib, Cucu Hidayat yang dipercaya sebagai kapten.
“Boleh saja Persib bertabur bintang. Tapi, kalau soal semangat saya berani jamin Persita masih sanggup meledaninya. Soal hasil itu belakangan. Kami akan meladeni Persib dengan permainan kolektif," kata Cuhi, panggilan akrab Cucu. “Perasaan dendam kepada mantan tim tak perlu dibeberkan. Yang pasti saya tahu bagaimana dapur Persib dulu dan sekarang." | 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar